Pernahkah Anda bertanya-tanya apakah Samsung Galaxy A56 5G layak menjadi pilihan utama di kelas menengah? Diluncurkan Maret 2025, smartphone ini hadir sebagai penerus langsung Galaxy A55 5G dengan sejumlah peningkatan signifikan. Namun, seperti produk lainnya, ada trade-off yang perlu dipertimbangkan sebelum membelinya. Mari kita kupas tuntas kelebihan dan kekurangannya.
Desain Premium dengan Ketahanan Tinggi
Samsung Galaxy A56 5G membawa perubahan desain yang segar, terutama pada modul kamera belakang berbentuk pil. Dengan frame metal dan lapisan Gorilla Glass Victus+, smartphone ini tidak hanya terlihat mewah tetapi juga tahan benturan. Ketebalannya hanya 7,4 mm dengan berat 198 gram, lebih ringan dan tipis dibanding pendahulunya. Sertifikasi IP67 menjadikannya tahan debu dan air hingga kedalaman 1 meter selama 30 menit.
Kamera: Lengkap tapi Kurang Telefoto
Konfigurasi kamera belakang terdiri dari lensa utama 50 MP (dengan OIS), ultrawide 12 MP, dan makro 5 MP. Sayangnya, Samsung masih enggan menyertakan lensa telefoto, padahal kompetitor di kelas harganya sudah memilikinya. Hasil fotonya natural dengan sedikit sentuhan warna, sementara kemampuan low light-nya cukup baik dengan noise minimal.
Layar Lebih Luas dan Cerah
Layar Super AMOLED 6,7 inci dengan refresh rate 120 Hz menjadi salah satu peningkatan utama. Kecerahan puncaknya mencapai 1900 nit, membuat tampilan tetap jelas di bawah sinar matahari langsung. Perlindungan Gorilla Glass Victus+ di kedua sisi memastikan layar tetap aman dari goresan.
Performa Tangguh dengan Exynos 1580
Ditenagai chipset Exynos 1580 (4nm), Galaxy A56 5G menawarkan peningkatan performa hingga 37% dibanding generasi sebelumnya. Skor AnTuTu v10 mencapai 908.689, mengungguli Snapdragon 7 Gen 3. Untuk gaming, suhu perangkat tetap stabil berkat efisiensi daya yang lebih baik.
Baterai Awet dengan Charging 45W
Kapasitas baterai 5000 mAh mungkin terkesan biasa, tetapi efisiensi chipset membuat ketahanannya cukup baik. Dengan pengisian daya 45W, baterai bisa terisi 60% dalam 30 menit—peningkatan signifikan dari 25W di seri sebelumnya.
Update Jangka Panjang
Samsung menjamin 6 kali upgrade OS dan 6 tahun pembaruan keamanan, lebih lama dibanding Galaxy A55 5G. Ini membuat A56 5G cocok untuk penggunaan jangka panjang.
Kekurangan yang Perlu Dipertimbangkan
Selain tidak adanya kamera telefoto, paket penjualan tetap minimalis tanpa charger di dalam kotak. Anda harus membelinya terpisah, meski kabel USB-C sudah disertakan.
Secara keseluruhan, Samsung Galaxy A56 5G adalah pilihan solid di kelas menengah dengan desain premium, performa tangguh, dan dukungan update panjang. Namun, jika Anda mengutamakan fotografi jarak jauh, pertimbangkan kompetitor yang sudah menyertakan lensa telefoto.
